KLIKTREND.com – Tangis adik Lina pecah saat proses pemindahan makam mantan istri komedian Sule berlangsung.
Diketahui usai autopsi, makam Lina Zubaedah dipindahkan ke TPU Nagrog, Ujung Berung, Kota Bandung pada Kamis (9/1/2020).
Saat menyaksikan proses pemindahan makam, adik dari mendiang Lina menangis sesenggukan hingga nyaris pingsan.
Trending: Hasil Autopsi Jenazah Lina, Begini Kata Polisi
Tangis Adik Lina
Prosesi pemindahan makam Lina mantan istri dari komedian Sule sudah dilaksanankan.
Melansir dari Tribun Jakarta dan Tribun Jabar, segenap keluarga besar Lina, Teddy, dan anak-anak tampak hadir menyaksikan. Salah satunya adik Lina yang bernama Yani (40).
Prosesi satu per satu mulai dilakukan. Rizky Febian dan Teddy juga tampak terjun langsung di pemakaman.
Bahkan saat jenazah Lina sudah dikebumikan, Yani sang adik tampak terkulai lemas dan nyaris pingsan.
Ia juga ditopang oleh seorang perempuan yang berdiri tepat di sampingnya.
Yani yang mengenakan pakaian serba hitam juga terus menangis saat keluarga dan kerabat menaburkan bunga di atas makam.
Adik Lina, Yani pun langsung dipeluk salah seorang sahabatnya yang bernama Upit.
Bahkan saat melangkahkan kaki meninggalkan pemakaman, Yani berjalan dengan sangat pelan sembari terbata-bata mengucapkan kata.
“Sangat sedih sekali, harus seperti ini Teh Lina. Teh Lina orangnya…,” ujar Yani seraya menitikkan air mata
Raut wajah kesedihan pun tampak tak bisa ditutupi, apalagi Yani sempat menyayangkan adanya keributan yang muncul pasca sang kakak tiada.
Padahal menurutnya, semua orang tahu betul sosok sesungguhnya dari Lina.
“Semua orang juga tahu siapa sesungguhnya dia. Hanya menyayangkan saja harus seperti ini, harus di autopsi juga,” katanya.
Trending: Ini 7 Fakta Pembongkaran Makam Lina, Mantan Istri Sule
Hasil Autopsi Jenazah Lina
Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, autopsi jenazah Lina dilakukan pada Kamis 9 Januari 2020. Autopsi dilakukan di pemakaman di Jalan Sekelimus Utara I Bandung.
Kini proses autopsi pada tubuh Lina telah selesai. Autopsi jenazah mantan istri Sule ini melibatkan tim dokter forensik dari Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung, Polrestabes Bandung, dan Polda Jabar.
Autopsi jenazah Lina dimulai pukul 10.00 WIB. Dilansir dari Tribun Jabar, proses autopsi dijelaskan olej AKBP Robert Tanjung dari RS Sartika Asih.
“Kami dari Rumah Sakit Bhayangkara Sartika Asih Bandung sudah melakukan autopsi di tubuh bagian luar dan dalam. Namun, belum bisa disimpulkan,” ujar AKBP Robert Tanjung, dari RS Sartika Asih, di sekitar pemakamanan.
Meski proses autopsi telah selesai hasil penyebab kematian Lina masih belum bisa disimpulkan.
Pasalnya, ada proses lebih lanjut yakni melibatkan Puslabfor Mabes Polri yang akan memeriksa racun di dalam tubuh ibunda Rizky Febian.
“Belum bisa disimpulkan karena harus ada pemeriksaan toksicologi atau pemeriksaan racun di dalam tubuhnya ke Puslabfor Mabes Polri.
Hasil dari Puslabfor diserahkan ke penyidik nanti penyidik yang memutuskan,” kata Robert Tanjung.
Namun, Robert Tanjung menjelaskan jika pemeriksaan racun tidak didasarkan pada faktor tertentu yang melatarbelakangi kematiannya.
“Dalam otopsi prosedurnya seperti itu,” ujar Robert Tanjung.*