Kliktrend.com – Pasangan muda Rey Mbayang dan Dinda Hauw belakangan ramai jadi perbincangan setelah mengumumkan kehamilan anak kedua mereka.
Momen bahagia itu lantas diabadikan sang suami di media sosial hingga membuat banyak penggemar ikut merasakan kebahagiaan keduanya.
Namun, kabar tersebut berubah menjadi hujatan setelah pasangan muda ini memamerkan kemesraan tidak pada tempatnya terutama setelah mereka resmi hijrah.
Trending: Punya Anu Besar, Kim Ochi Berlian Mengaku Sering Dibully Netizen
Aksi Mesra Rey Mbayang dan Dinda Hauw
Setelah merekam momen saat sedang menunggu di ruang pemeriksaan kandungan, Keduanya nampak berbincang manja, bahkan Rey sempat memegang perut Dinda yang telah membuncit.
Sebelum akhirnya keduanya saling berpelukan erat dan disambut dengan usapan lembut Rey Mbayang di pundak Dinda Hauw.
“Bersyukur banget sampai di titik ini masih diizinkan Allah ada disampingmu membimbingmu dan anak-anak kita,” tulis Rey Mbayang dalam caption videonya.
Trending: Pakai Baju Jaring Transparan, Bentuk Tubuh Siva Aprilia Bikin Netizen Iri
Namun sayangnya, video yang telah mendapatkan 900 ribu lebih likes ini menuai banyak pro dan kontra. Tidak sedikit dari mereka yang berharap bisa mendapatkan pasangan seperti Rey Mbayang.
“Bismillah semoga dapat calon suami seperti ini,” komentar netizen.
“Bismillah semoga bisa seberuntung kak Dinda Hauw amiin,” ujar lainnya.
“wisata masa depan,” kata lainnya.
Ramai Dikritik Netizen
Meski demikian, tidak sedikit juga netizen yang mengkritik kemesraan keduanya di video tersebut.
“Gak iri sih, tapi lucu aja kok pas mesra-mesranya pas di rekam sendiri lagi. Semoga romantisnya gak cuma di kamera aja ya takutnya dikira pencitraan,” sindir lainnya.
“Katanya hijrah tapi mempertontonkan kemesraan di depan umum, disebar pula di sosmed, hadeh belajar lagi deh,” kata lainnya.
Trending: Kerja di Dunia Malam, Dinar Candy Pernah Ditawar Kakek-kakek
Setelah ditelusuri, warganet rupanya risih dengan aksi-aksi pamer kemesraan yang berlibihan para publik figur di media sosial.
Posisi Rey Mbayang dan Dinda Hauw sebagai pasangan yang sudah memutuskan hijrah menjadi lebih religius juga jadi pertimbangan. Mereka disebut tidak pantas melakukan hal semacam itu di tempat umum.*
