Kliktrend.com – Kisah sepasang suami istri yang beda usia 18 tahun baru-baru ini viral di media sosial.
Publik pun heboh oleh pengakuan seorang perempuan dalam sebuah video yang beredar viral di TikTok itu.
Dalam video yang diunggah oleh akun TikTok @deabew, Senin (3/8/2020), keduanya telihat sedang berada dalam sebuah mobil.
Baca juga: Selama Ini Jessica Iskandar Tampak Ceria, Inilah Kondisi yang Membuat Jedar Takut
Nikah Beda Usia 18 Tahun
Dilansir Kliktrend.com, mulanya tampak wajah seorang wanita yang mengenakan jilbab warna kuning.
Wanita itu lalu mengarahkan kameranya ke sosok pria di sebelahnya dan kemudian terlihat mengusap dagu suaminya tersebut.
Dalam keterangan videonya, wanita itu menuliskan jika dirinya merupakan kelahiran 2002, sementara sang suami kelahiran 1984.
Menikah dengan lelaki yang beda usia begitu jauh, pengakuan sang wanita dalam video itu serentak menghebohkan warganet. Tidak sedikit yang heran melihat perbedaan usia yang terpaut jauh itu.
Hingga Selasa (4/8/2020) sore, video tersebut telah ditayangkan 4,3 juta kali dan disukai 227 orang.
Melansir Tribunnews.com, wanita bernama Dea itu membenarkan beda usia dirinya dengan suami 18 tahun.
Wanita yang tinggal di Pekanbaru, Riau, itu mengatakan ia dan sang suami, Suparman, menikah sejak 2019 lalu.
Meskipun beda usia di antara mereka terpaut jauh, Dea menegaskan bahwa dirinya menikah tanpa adanya paksaan dari siapapun.
“Aku menikah dengan dia bukan unsur dipaksa, dijodohkan, harta, dan lainnya.”
“Kami sama-sama membangun rumah tangga mulai dari nol dan berdasarkan cinta,” ungkapnya dikutip dari Tribunnews.com, Selasa (4/8/2020).
Dea pun mengungkapkan perjalanan cintanya dengan sang suami. Menurut Dea, Suparman awalnya mendekatinya saat ia masih duduk di bangku kelas 2 SMK.
“Dulu waktu sekolah masih kelas 2 SMK nggak sengaja dikenalin sama teman.”
“Awalnya suami saya yang nge-chat melalui WhatsApp,” kisahnya.
Baca juga: Jadi Anak Kesayangan Keluarga Onsu, Betrand Peto Sering Ungkap Rasa Takutnya
Dea mengatakan, ia awalnya tak begitu menanggapi Suparman ketika mendekatinya.
Namun, lama-lama Dea mengaku penasaran dan tergerak untuk lebih mengenal pria tersebut.
“Pertama dia nge-chat itu aku sempat nggak respons karena ya dia udah tua gitu, tapi dia tetap aja nge-chat aku.”
“Akhirnya, aku penasaran dan balas chat dia,” beber Dea.
Setelah itu, Dea mengatakan, suaminya tersebut mulai mengajaknya bertemu untuk makan.
Hubungan keduanya pun kemudian semakin dekat. Seminggu setelah berpacaran, menurut Dea, Suparman langsung mengajaknya menikah.
“Tanpa basa-basi, dia ngajakin aku ketemu di warung pecel lele, ok dan akhirnya kami ketemuan di sana.”
“Sepulang dari itu, dia makin sering hubungin aku, sering video call aku, dan akhirnya kami pacaran selama seminggu, nggak butuh waktu lama sih buat dekat, langsung suami ngajak nikah,” kata Dea.
Dea mengaku, rencana pernikahan mereka pun sempat menimbulkan pro-kontra di keluarga dan teman-teman dekatnya.
Wanita itupun mengatakan sempat ragu karena mengetahui Suparman sudah memiliki tiga orang anak.
“Awalnya ada pro dan kontra kami menikah.”
“Yang pertama, aku kurang suka karena dia sudah memiliki anak tiga,” ujar Dea.
Dea menyebutkan, ia pun sempat menolak lamaran Suparman. Namun, ia akhirnya luluh karena kegigihan Suparman memperjuangkannya.
“Sempat aku tolak lamaran dia tapi dia tidak putus asa, tetap dia rayu aku, dan akhirnya aku terima lamaran dia,” ungkapnya.
Dea mengaku, ia dan suami awalnya menikah siri karena usia Dea baru 17 tahun saat itu.
“Karena saat itu saya di bawah umur, jadi menikah siri,”
“Saat ini kami sedang mengurus untuk yang resmi,” ungkapnya.
Dea mengatakan, orang tuanya sempat tidak merestui hubungan mereka.
Namun, menurut Dea, kini orang tua dan teman-teman dekatnya telah menerima hubungannya dengan sang suami.
“Orang tua sempat tidak merestui, teman-teman juga kaget, tapi kami sama-sama ingin membuktikan bahwa kami bisa membangun rumah tangga yang bahagia,” kata Dea.
“Lama kelamaan, Alhamdulillah, orang-orang terdekat dan keluarga mulai mendukung,” sambungnya.
@deabew ketika perbedaan menjadi satu.
