Norman Angell adalah seorang penulis dan aktivis perdamaian Inggris. Ia dikenal karena karyanya tentang perang dan perdamaian, khususnya buku “The Great Illusion” (1910). Dalam buku ini, Angell berpendapat bahwa perang tidak lagi menguntungkan secara ekonomi dan bahwa persenjataan justru akan mengarah pada kehancuran bersama.
Gagasan Angell sangat berpengaruh pada pemikiran tentang perang dan perdamaian pada awal abad ke-20. Ia membantu menyebarkan gagasan bahwa perang tidak hanya tidak diinginkan secara moral tetapi juga tidak menguntungkan secara ekonomi. Hal ini membantu membuka jalan bagi pembentukan Liga Bangsa-Bangsa setelah Perang Dunia I.
Selain “The Great Illusion”, Angell juga menulis sejumlah karya lain tentang perang dan perdamaian, termasuk “The Foundations of International Polity” (1914), “The Fruits of Victory” (1921), dan “The Unseen Assassins” (1932). Dalam karya-karyanya ini, Angell terus berargumentasi bahwa perang adalah sebuah kebodohan dan bahwa satu-satunya cara untuk mencapai perdamaian sejati adalah melalui kerja sama dan pengertian internasional.
Mengenal Karya-karya Norman Angell
Norman Angell adalah seorang penulis dan aktivis perdamaian Inggris yang terkenal karena karyanya tentang perang dan perdamaian. Karya-karyanya sangat berpengaruh pada pemikiran tentang perang dan perdamaian pada awal abad ke-20. Berikut adalah 8 aspek penting dari karya-karya Norman Angell:
- Perang tidak menguntungkan secara ekonomi.
- Perang mengarah pada kehancuran bersama.
- Perang tidak diinginkan secara moral.
- Perdamaian dicapai melalui kerja sama dan pengertian internasional.
- Liga Bangsa-Bangsa adalah organisasi penting untuk mempromosikan perdamaian.
- adalah langkah penting menuju perdamaian.
- Pendidikan adalah kunci untuk mencegah perang.
- Opini publik memiliki peran penting dalam mempromosikan perdamaian.
Karya-karya Norman Angell memberikan wawasan penting tentang sifat perang dan perdamaian. Ide-idenya masih relevan hingga saat ini, dan karyanya terus dibaca dan dipelajari oleh para pembuat kebijakan, aktivis, dan warga negara biasa yang berkomitmen untuk mempromosikan perdamaian di dunia.
Perang tidak menguntungkan secara ekonomi.
Salah satu argumen utama Norman Angell dalam karyanya adalah bahwa perang tidak lagi menguntungkan secara ekonomi. Ia berpendapat bahwa di era industri modern, perang hanya akan menyebabkan kehancuran dan kerugian ekonomi bagi semua pihak yang terlibat. Angell menunjukkan bahwa perang akan mengganggu perdagangan dan produksi, menghancurkan infrastruktur, dan menyebabkan hilangnya nyawa dan harta benda.
- Biaya langsung perang
Biaya langsung perang meliputi biaya militer, seperti biaya untuk tentara, senjata, dan amunisi. Biaya ini dapat sangat besar, dan dapat membebani perekonomian suatu negara selama bertahun-tahun yang akan datang.
- Biaya tidak langsung perang
Biaya tidak langsung perang meliputi biaya hilangnya nyawa, cedera, dan kerusakan properti. Biaya ini juga dapat sangat besar, dan dapat berdampak jangka panjang pada perekonomian suatu negara.
- Dampak perang terhadap perdagangan dan investasi
Perang dapat mengganggu perdagangan dan investasi, yang dapat menyebabkan penurunan pertumbuhan ekonomi. Perang juga dapat menyebabkan ketidakstabilan politik dan sosial, yang dapat semakin menghambat perekonomian.
- Dampak perang terhadap lingkungan
Perang dapat memiliki dampak yang menghancurkan terhadap lingkungan. Perang dapat menyebabkan polusi, deforestasi, dan kerusakan ekosistem. Kerusakan ini dapat berdampak jangka panjang pada perekonomian suatu negara.
Argumen Angell bahwa perang tidak menguntungkan secara ekonomi sangat berpengaruh pada pemikiran tentang perang dan perdamaian pada awal abad ke-20. Hal ini membantu membuka jalan bagi pembentukan Liga Bangsa-Bangsa setelah Perang Dunia I.
Perang mengarah pada kehancuran bersama.
Salah satu aspek penting dari karya-karya Norman Angell adalah argumennya bahwa perang mengarah pada kehancuran bersama. Angell berpendapat bahwa di era senjata modern, perang tidak lagi dapat dimenangkan oleh pihak mana pun. Sebaliknya, perang hanya akan mengarah pada kehancuran dan kerugian bagi semua pihak yang terlibat.
- Perang nuklir
Perang nuklir adalah bentuk perang yang paling merusak. Senjata nuklir dapat membunuh jutaan orang dalam sekejap dan menyebabkan kerusakan lingkungan yang luas. Perang nuklir tidak dapat dimenangkan oleh pihak mana pun, dan hanya akan mengarah pada kehancuran bersama.
- Perang konvensional
Perang konvensional juga dapat menyebabkan kehancuran yang sangat besar. Perang Dunia II, misalnya, menyebabkan kematian lebih dari 60 juta orang. Perang konvensional juga dapat menyebabkan kerusakan lingkungan yang luas, seperti yang terlihat dalam Perang Teluk.
- Perang ekonomi
Perang ekonomi juga dapat menyebabkan kehancuran yang signifikan. Perang dagang, misalnya, dapat mengganggu perdagangan dan investasi, yang dapat menyebabkan penurunan pertumbuhan ekonomi. Perang ekonomi juga dapat menyebabkan ketidakstabilan politik dan sosial, yang dapat semakin menghambat perekonomian.
Argumen Angell bahwa perang mengarah pada kehancuran bersama sangat relevan di dunia saat ini. Dengan adanya senjata nuklir, perang besar antara negara-negara besar kemungkinan besar akan menyebabkan kehancuran global. Penting untuk menyadari potensi kehancuran perang dan bekerja untuk mencegahnya.
Perang tidak diinginkan secara moral.
Norman Angell berpendapat bahwa perang tidak hanya tidak menguntungkan secara ekonomi dan membawa kehancuran bersama, tetapi juga tidak diinginkan secara moral. Ia berpendapat bahwa perang adalah tindakan kekerasan dan kekejaman yang melanggar prinsip-prinsip dasar kemanusiaan.
- Perang melanggar hak asasi manusia
Perang menyebabkan kematian, cedera, dan penderitaan bagi jutaan orang. Hal ini melanggar hak asasi manusia yang paling mendasar, seperti hak untuk hidup, kebebasan, dan keamanan.
- Perang menghancurkan keluarga dan komunitas
Perang memaksa jutaan orang meninggalkan rumah dan komunitas mereka. Hal ini dapat menghancurkan keluarga dan komunitas, dan menyebabkan trauma psikologis yang mendalam.
- Perang merusak lingkungan
Perang dapat menyebabkan kerusakan lingkungan yang parah, seperti polusi, deforestasi, dan kerusakan ekosistem. Kerusakan ini dapat berdampak jangka panjang pada kesehatan manusia dan kesejahteraan.
- Perang memicu kebencian dan perpecahan
Perang memicu kebencian dan perpecahan antara orang-orang dan kelompok yang berbeda. Hal ini dapat menyebabkan diskriminasi, kekerasan, dan konflik jangka panjang.
Argumen Angell bahwa perang tidak diinginkan secara moral sangat relevan di dunia saat ini. Penting untuk menyadari dampak buruk perang dan bekerja untuk mencegahnya.
Perdamaian dicapai melalui kerja sama dan pengertian internasional.
Gagasan bahwa perdamaian dicapai melalui kerja sama dan pengertian internasional adalah salah satu aspek penting dari karya-karya Norman Angell. Angell berpendapat bahwa perang adalah produk dari kesalahpahaman, prasangka, dan kepentingan yang saling bertentangan. Ia percaya bahwa satu-satunya cara untuk mencapai perdamaian sejati adalah dengan mengatasi kesalahpahaman ini dan membangun rasa saling pengertian dan kerja sama di antara bangsa-bangsa.
Ada sejumlah contoh nyata tentang bagaimana kerja sama dan pengertian internasional telah membantu mencapai perdamaian. Misalnya, pembentukan Perserikatan Bangsa-Bangsa setelah Perang Dunia II adalah upaya untuk menciptakan forum di mana negara-negara dapat menyelesaikan perbedaan secara damai. PBB telah memainkan peran penting dalam mencegah konflik dan mempromosikan kerja sama di berbagai bidang, seperti pembangunan ekonomi, kesehatan, dan hak asasi manusia.
Contoh lain dari kerja sama dan pengertian internasional adalah Uni Eropa. UE adalah organisasi yang terdiri dari 27 negara Eropa yang telah bekerja sama untuk menciptakan pasar tunggal, mata uang tunggal, dan kebijakan luar negeri dan keamanan bersama. UE telah membantu meningkatkan kerja sama dan saling pengertian di antara negara-negara anggotanya dan telah berkontribusi pada perdamaian dan stabilitas di Eropa.
Memahami pentingnya kerja sama dan pengertian internasional sangat penting untuk mencapai perdamaian. Jika kita ingin menciptakan dunia yang lebih damai, kita harus bekerja sama untuk mengatasi kesalahpahaman dan prasangka yang menyebabkan konflik. Kita juga harus bekerja untuk membangun rasa saling pengertian dan kerja sama di antara bangsa-bangsa.
Liga Bangsa-Bangsa adalah organisasi penting untuk mempromosikan perdamaian.
Norman Angell adalah seorang penulis dan aktivis perdamaian Inggris yang karyanya sangat berpengaruh terhadap pemikiran tentang perang dan perdamaian pada awal abad ke-20. Salah satu aspek penting dari karya-karyanya adalah keyakinannya bahwa perang tidak dapat lagi dimenangkan dan bahwa satu-satunya cara untuk mencapai perdamaian sejati adalah melalui kerja sama dan pengertian internasional.
- Latar Belakang Pendirian Liga Bangsa-Bangsa
Liga Bangsa-Bangsa (LBB) didirikan pada tahun 1920 sebagai upaya untuk mencegah perang di masa depan. LBB didasarkan pada gagasan bahwa perang dapat dicegah melalui kerja sama internasional dan penyelesaian sengketa secara damai.
- Peran Liga Bangsa-Bangsa
LBB memainkan peran penting dalam mempromosikan perdamaian di tahun-tahun awal keberadaannya. LBB membantu menyelesaikan sengketa internasional, seperti sengketa land antara Finlandia dan Swedia. LBB juga berperan dalam mengurangi ketegangan antara negara-negara besar, seperti Inggris dan Prancis.
- Kegagalan Liga Bangsa-Bangsa
Namun, LBB tidak dapat mencegah pecahnya Perang Dunia II. LBB gagal menyelesaikan krisis besar, seperti krisis Manchuria pada tahun 1931 dan krisis Abyssinia pada tahun 1935. LBB juga tidak dapat mencegah Jerman, Italia, dan Jepang meninggalkan organisasi tersebut pada tahun 1930-an.
- Warisan Liga Bangsa-Bangsa
Meskipun LBB gagal mencegah Perang Dunia II, LBB memberikan kontribusi penting terhadap pemikiran tentang perang dan perdamaian. LBB membantu menyebarkan gagasan bahwa perang dapat dicegah melalui kerja sama internasional dan penyelesaian sengketa secara damai. Gagasan-gagasan ini kemudian menjadi dasar bagi pembentukan Perserikatan Bangsa-Bangsa setelah Perang Dunia II.
Karya-karya Norman Angell memberikan landasan intelektual bagi pendirian Liga Bangsa-Bangsa. Angell berpendapat bahwa perang tidak lagi menguntungkan secara ekonomi dan bahwa perang mengarah pada kehancuran bersama. Ia juga berpendapat bahwa satu-satunya cara untuk mencapai perdamaian sejati adalah melalui kerja sama dan pengertian internasional. Gagasan-gagasan Angell sangat berpengaruh terhadap para pembuat kebijakan pada awal abad ke-20, dan mereka membantu membentuk pemikiran tentang perang dan perdamaian hingga hari ini.
adalah langkah penting menuju perdamaian.
Norman Angell berpendapat bahwa perang tidak lagi menguntungkan secara ekonomi dan mengarah pada kehancuran bersama. Ia juga berpendapat bahwa satu-satunya cara untuk mencapai perdamaian sejati adalah melalui kerja sama dan pengertian internasional. Salah satu aspek penting dari kerja sama internasional adalah perlucutan senjata.
- Pengurangan risiko perang
Perlucutan senjata dapat membantu mengurangi risiko perang dengan mengurangi jumlah senjata yang tersedia untuk digunakan dalam konflik. Hal ini dapat mempersulit negara-negara untuk memulai perang dan membuatnya lebih mudah untuk menyelesaikan sengketa secara damai.
- Membangun kepercayaan
Perlucutan senjata dapat membantu membangun kepercayaan antara negara-negara dengan menunjukkan bahwa mereka bersedia mengambil langkah-langkah untuk mengurangi ketegangan dan mencegah perang. Hal ini dapat menciptakan lingkungan yang lebih kondusif untuk kerja sama dan pengertian internasional.
- Menghemat sumber daya
Perlucutan senjata dapat membantu menghemat sumber daya yang dapat digunakan untuk tujuan lain, seperti pembangunan ekonomi dan sosial. Negara-negara dapat menghabiskan lebih sedikit uang untuk senjata dan tentara, dan sebaliknya menginvestasikan uang tersebut dalam pendidikan, layanan kesehatan, dan program sosial lainnya.
- Mempromosikan perdamaian
Perlucutan senjata dapat membantu mempromosikan perdamaian dengan menciptakan dunia yang lebih aman dan stabil. Dengan mengurangi risiko perang dan membangun kepercayaan, perlucutan senjata dapat membantu menciptakan lingkungan di mana negara-negara dapat menyelesaikan sengketa secara damai dan bekerja sama untuk menciptakan masa depan yang lebih baik.
Perlucutan senjata adalah langkah penting menuju perdamaian. Dengan mengurangi risiko perang, membangun kepercayaan, menghemat sumber daya, dan mempromosikan perdamaian, perlucutan senjata dapat membantu menciptakan dunia yang lebih aman dan stabil bagi semua orang.
Pendidikan adalah kunci untuk mencegah perang.
Norman Angell, seorang penulis dan aktivis perdamaian Inggris, berpendapat bahwa pendidikan sangat penting untuk mencegah perang. Ia percaya bahwa pendidikan dapat membantu orang memahami penyebab perang dan mengembangkan keterampilan untuk menyelesaikan konflik secara damai. Pendidikan juga dapat membantu membangun rasa saling pengertian dan kerja sama antara orang-orang dari budaya dan latar belakang yang berbeda.
- Pendidikan dapat membantu orang memahami penyebab perang
Perang sering kali disebabkan oleh kesalahpahaman, prasangka, dan kepentingan yang saling bertentangan. Pendidikan dapat membantu orang memahami akar penyebab perang dan mengembangkan keterampilan untuk menyelesaikan konflik secara damai.
- Pendidikan dapat membantu orang mengembangkan keterampilan untuk menyelesaikan konflik secara damai
Pendidikan dapat mengajarkan orang keterampilan komunikasi, pemecahan masalah, dan negosiasi. Keterampilan ini sangat penting untuk menyelesaikan konflik secara damai dan mencegah perang.
- Pendidikan dapat membantu membangun rasa saling pengertian dan kerja sama antara orang-orang dari budaya dan latar belakang yang berbeda
Perang sering kali terjadi antara orang-orang dari budaya dan latar belakang yang berbeda. Pendidikan dapat membantu orang memahami budaya dan perspektif orang lain. Hal ini dapat membantu membangun rasa saling pengertian dan kerja sama, dan mencegah perang.
- Pendidikan dapat membantu orang menjadi warga negara yang lebih aktif dan terlibat
Pendidikan dapat membantu orang menjadi warga negara yang lebih aktif dan terlibat. Warga negara yang aktif dan terlibat lebih cenderung menyuarakan pendapat mereka tentang isu-isu penting, seperti perang dan perdamaian. Hal ini dapat membantu memastikan bahwa pemerintah mewakili kepentingan rakyat dan bekerja untuk mencegah perang.
Pendidikan sangat penting untuk mencegah perang. Dengan membantu orang memahami penyebab perang, mengembangkan keterampilan untuk menyelesaikan konflik secara damai, dan membangun rasa saling pengertian dan kerja sama, pendidikan dapat membantu menciptakan dunia yang lebih damai.
Opini publik memiliki peran penting dalam mempromosikan perdamaian.
Menurut Norman Angell, opini publik memiliki peran penting dalam mempromosikan perdamaian. Ia berpendapat bahwa masyarakat harus menyadari bahaya perang dan berupaya mencegahnya. Angell percaya bahwa opini publik dapat memberikan tekanan pada pemerintah untuk mengejar kebijakan damai dan menyelesaikan sengketa secara diplomatis.
- Peran opini publik dalam membentuk kebijakan luar negeri
Opini publik dapat mempengaruhi kebijakan luar negeri suatu negara dengan memberikan tekanan pada pemerintah untuk mempertimbangkan pandangan masyarakat dalam mengambil keputusan. Misalnya, selama Perang Vietnam, tekanan publik yang kuat terhadap pemerintah AS berkontribusi pada keputusan untuk menarik pasukan dari Vietnam.
- Peran opini publik dalam menyelesaikan konflik secara damai
Opini publik juga dapat memainkan peran dalam menyelesaikan konflik secara damai. Misalnya, selama krisis rudal Kuba, tekanan publik yang kuat pada pemerintah AS dan Uni Soviet berkontribusi pada keputusan untuk menyelesaikan krisis secara diplomatis.
- Peran opini publik dalam mempromosikan kerja sama internasional
Opini publik juga dapat mempromosikan kerja sama internasional dengan menciptakan lingkungan yang mendukung perdamaian dan pengertian. Misalnya, selama era Perang Dingin, pertukaran budaya dan pendidikan antara AS dan Uni Soviet membantu membangun saling pengertian dan kepercayaan antara kedua negara.
- Peran opini publik dalam mencegah perang
Opini publik dapat mencegah perang dengan memberikan tekanan pada pemerintah untuk menyelesaikan sengketa secara damai dan menghindari tindakan militer. Misalnya, selama krisis nuklir Iran, tekanan publik yang kuat pada pemerintah Iran dan AS berkontribusi pada keputusan untuk menyelesaikan krisis melalui negosiasi.
Dengan demikian, opini publik memiliki peran penting dalam mempromosikan perdamaian. Masyarakat harus menyadari bahaya perang dan berupaya mencegahnya. Opini publik dapat memberikan tekanan pada pemerintah untuk mengejar kebijakan damai dan menyelesaikan sengketa secara diplomatis.
FAQ Mengenal Karya-karya Norman Angell
Halaman ini menyajikan Tanya Jawab (FAQ) seputar karya-karya Norman Angell, penulis dan aktivis perdamaian Inggris yang berpengaruh pada awal abad ke-20. FAQ ini menyajikan jawaban ringkas dan informatif atas pertanyaan umum yang mungkin timbul.
Pertanyaan 1: Apa gagasan utama dalam karya-karya Norman Angell?
Gagasan utama dalam karya Norman Angell adalah:
- Perang tidak lagi menguntungkan secara ekonomi dan justru merugikan semua pihak yang terlibat.
- Perang mengarah pada kehancuran bersama, tanpa ada pemenang yang jelas.
- Perdamaian hanya dapat dicapai melalui kerja sama dan pengertian internasional.
- Perlucutan senjata, pendidikan, dan opini publik berperan penting dalam mencegah perang dan mempromosikan perdamaian.
Pertanyaan 2: Mengapa Norman Angell berpendapat bahwa perang tidak lagi menguntungkan secara ekonomi?
Angell berpendapat bahwa di era industri modern, perang menyebabkan gangguan perdagangan dan produksi, menghancurkan infrastruktur, serta menimbulkan kerugian besar dalam hal nyawa dan harta benda. Biaya perang, baik langsung maupun tidak langsung, sangat membebani perekonomian suatu negara dan menghambat pertumbuhan ekonomi.
Pertanyaan 3: Bagaimana Norman Angell memandang peran Liga Bangsa-Bangsa?
Angell memandang Liga Bangsa-Bangsa sebagai organisasi penting untuk mempromosikan perdamaian. Ia percaya bahwa LBB menyediakan forum bagi negara-negara untuk menyelesaikan sengketa secara damai dan mencegah konflik berskala besar.
Pertanyaan 4: Apa kontribusi Norman Angell terhadap pemikiran tentang perdamaian?
Angell membantu menyebarkan gagasan bahwa perang dapat dicegah melalui kerja sama internasional dan penyelesaian sengketa secara damai. Ia juga memberikan dasar intelektual bagi pendirian Liga Bangsa-Bangsa dan upaya-upaya perlucutan senjata.
Pertanyaan 5: Bagaimana karya-karya Norman Angell masih relevan saat ini?
Karya-karya Angell tetap relevan karena ia mengidentifikasi akar penyebab perang dan mengusulkan solusi yang masih berlaku hingga sekarang. Gagasannya tentang kerja sama internasional, perlucutan senjata, dan peran opini publik dalam mempromosikan perdamaian masih menjadi topik penting dalam diskusi tentang mencegah perang dan membangun perdamaian.
Pertanyaan 6: Di mana saya dapat menemukan informasi lebih lanjut tentang Norman Angell dan karyanya?
Anda dapat menemukan informasi lebih lanjut tentang Norman Angell dan karyanya melalui berbagai sumber, seperti buku, artikel jurnal, dan sumber online. Beberapa sumber yang direkomendasikan meliputi:
- The Great Illusion oleh Norman Angell
- Norman Angell: Peace, War, and the Future of Europe oleh John Baylis
- Norman Angell and the Futility of War oleh David G. Haglund
- The Norman Angell Collection di International Peace Museum di Jenewa, Swiss
Demikian FAQ seputar karya-karya Norman Angell. Semoga FAQ ini bermanfaat dalam memberikan pemahaman yang lebih baik tentang pemikiran dan kontribusi penting Angell terhadap pemikiran tentang perang dan perdamaian.
Untuk informasi lebih lanjut terkait topik perdamaian dan perang, silakan merujuk ke artikel utama.
Tips Mengenal Karya-karya Norman Angell
Berikut beberapa tips untuk mengenal karya-karya Norman Angell dan memahami pemikirannya tentang perang dan perdamaian:
Tip 1: Baca Karya Tulisnya
Cara terbaik untuk memahami pemikiran Angell adalah dengan membaca karya-karyanya, terutama “The Great Illusion”. Buku ini menyajikan argumen utamanya bahwa perang tidak lagi menguntungkan secara ekonomi dan justru merugikan semua pihak yang terlibat.
Tip 2: Pelajari Latar Belakangnya
Memahami latar belakang Angell, termasuk pengalamannya sebagai jurnalis dan aktivis, akan membantu memberikan konteks terhadap pemikirannya. Pengetahuannya yang luas tentang urusan internasional dan pengalamannya menyaksikan dampak perang secara langsung membentuk pandangannya tentang perlunya perdamaian.
Tip 3: Perhatikan Relevansinya
Meskipun karya-karya Angell ditulis pada awal abad ke-20, gagasannya tetap relevan hingga saat ini. Perang terus menimbulkan kerugian besar, baik secara ekonomi maupun moral. Karya-karya Angell memberikan wawasan tentang sifat perang dan perlunya kerja sama internasional untuk mencegahnya.
Tip 4: Analisis Argumennya
Ketika membaca karya-karya Angell, penting untuk menganalisis argumennya secara kritis. Pertimbangkan bukti yang ia berikan dan bandingkan perspektifnya dengan pandangan lain tentang perang dan perdamaian. Proses ini akan membantu mengembangkan pemahaman yang lebih komprehensif.
Tip 5: Jelajahi Sumber Tambahan
Selain membaca karya-karya Angell, ada sumber lain yang dapat membantu memperdalam pemahaman tentang pemikirannya. Sumber-sumber ini termasuk biografi, artikel akademis, dan koleksi arsip.
Mengenal karya-karya Norman Angell sangat penting untuk memahami pemikiran awal abad ke-20 tentang perang dan perdamaian. Tips ini akan membantu pembaca mendapatkan wawasan yang lebih baik tentang gagasan Angell dan relevansi karyanya pada masa sekarang.
Kesimpulan
Norman Angell adalah seorang penulis dan aktivis perdamaian Inggris yang karyanya sangat berpengaruh pada pemikiran tentang perang dan perdamaian pada awal abad ke-20. Karya-karyanya menyajikan argumen yang kuat bahwa perang tidak lagi menguntungkan secara ekonomi dan mengarah pada kehancuran bersama. Angell berpendapat bahwa satu-satunya cara untuk mencapai perdamaian sejati adalah melalui kerja sama dan pengertian internasional.
Gagasan Angell masih relevan hingga saat ini. Perang terus menimbulkan kerugian besar bagi dunia, baik dalam hal nyawa maupun sumber daya ekonomi. Karya-karya Angell memberikan wawasan penting tentang sifat perang dan pentingnya mencegahnya. Dengan memahami pemikiran Angell, kita dapat berkontribusi pada terciptanya dunia yang lebih damai bagi generasi mendatang.