Bos Kunci Kebahagiaan Anak Buah
Jurnal Trend - KETIKA Anda bergabung dengan perusahaan baru, orang pertama akan dihadapi adalah bos Anda. Jika bos adalah pribadi yang terlalu keras, Anda mungkin bisa depresi. Namun studi baru telah mengungkapkan bahwa membuat bos bahagia dapat membantu karier karyawan lebih baik dan jauh dari depresi psikologis.
Padahal tak sulit kok untuk membuat bos merasa bahagia hanya diperlukan sedikit usaha ekstra untuk menjaga agar ia senang tidak memerlukan biaya banyak. Seperti membelikannya hadiah atau memuji untuk hal-hal kecil
Baca: Tujuan Perempuan Merayakan Kesuksesan
Tapi apakah itu berlaku bagi semua karyawan? Umumnya, orang akan merasa senang berhasil naik pangkat, tapi, itu bisa sesaat saja. Namun jika atasan tidak bahagia, itu justru bisa mempersulit posisi Anda di kantor.
Jika Anda dan atasan Anda tidak dapat bergaul bersama, ini dapat memiliki konsekuensi yang mengerikan. Ia bahkan bisa menurunkan semangat dan keyakinan Anda.
Maka itu, sangat penting untuk menjaga keseimbangan kehidupan kerja Anda. Perbedaan pendapat antara bos dan karyawan dapat menyebabkan banyak masalah. Jadi, selalu tetap rendah hati di dengan atasan dan hindari segala bentuk masalah.
Lebih lanjut, bos adalah orang yang dijadikan anutan oleh anak buahnya. Bagi banyak orang, bos mereka adalah sosok yang mereka kagumi. Memiliki hubungan baik dengan dia pasti bisa menciptakan kehidupan kerja yang lebih baik di kantor.*
