Kliktrend.com – Keponakan dari Ashanty Hermansyah yakni Millendaru atau Millen Cyrus baru-baru ini mengungkapkan keinginannya untuk menikah.
Diketahui, Millendaru adalah salah satu sosok selebgram yang mengubah penampilannya dari laki-laki menjadi wanita.
Dilansir dari TribunNews pada Jumat (20/11/2020), Millendaru mengaku sudah nyaman dengan penampilannya menjadi seorang wanita dan tak akan beralih kembali menjadi pria.
Baca juga: Betrand Peto Disebut Anak Pungut, Ruben Onsu Beri Tanggapan Menohok
Curhat Millendaru Ingin Menikah
Keponakan Ashanty ini menceritakan kisahnya ketika mutuskan mengubah penampilannya menjadi wanita.
Semula ia memang mendapat pertentangan dari keluarganya, namun secara perlahan kini ia bisa diterima.
Hal itu diungkapkan oleh Millen saat berbincang dengan Denny Sumargo di kanal YouTube Curhat Bang Denny Sumargo.
“Untuk building itu semua kan nggak gampang. Dan prosesnya panjang dan bener-bener aku stres banget dan sampe nangis, sampe nangis tuh nggak bisa nangis lagi tuh bayangin nggak gimana,” ungkap Millen.
Ia pun mengungkapkan soal rencana kedepannya, apakah akan seperti ini atau berubah menjadi pria lagi.
“Kadang manusia itu ada titik jenuh, tapi aku yakin, kalau aku bisa dengan diriku seperti ini why not,” ungkapnya.
Menurutnya, kecil kemungkinannya untuk kembali menjadi seorang pria lagi, karena ia telah nyaman dengan yang ada saat ini.
“Kalau aku nggak men-judge aku pengen kedepannya balik lagi, itu belum tentu, karena kalau aku udah ngomong pengen balik lagi ke normal itu nggak mungki n karena aku udah nyaman disini dan ini pilihanku,” terang Millen.
Terkait dengan pasangan, Millen mengaku ingin menikah nantinya dengan seorang pria.
“Kalau menikah pasti aku mau, jadi kalau aku pengennya gini, as a normal person i’m women,” kata pemilik nama asli Muhammad Millendaru Prakasa Samudro ini.
Ia menyadari hukum di Indonesia tidak memungkinkan hal tersebut dilakukan, oleh sebab itu ia berfikir untuk menikah di luar negeri.
“Kalau secara hukum ya sama aja seperti nikah tapi beda agama. Pasti ada keribetan ya sama aja itu tergantung kamu sama pasangan bagaimana menjalani.”
“Kalau di Indonesia belum bisa tentu saja, harus keluar mungkin Australia atau Bangkok, karena hukum di sini tentu tak akan mengijinkan,” ujarnya.
Baca juga: Nikita Mirzani Angkat Bicara soal Video Syur Mirip Gisel
Sempat Ditentang Keluarga
Millen mengaku, semula ia memang mendapat pertentangan dari keluarganya, namun secara perlahan kini ia bisa diterima.
Meski demikian, diakuinya perjuangan untuk berhasil diterima ini tidaklah mudah.
“Untuk building itu semua kan nggak gampang. Dan prosesnya panjang dan bener-bener aku stres banget dan sampe nangis, sampe nangis tuh nggak bisa nangis lagi tuh bayangin nggak gimana,” ungkap Millen.
Millen pun menceritakan ketika ia pernah berseteru Ashanty, orang yang ketika ia kecil sangat dekat dengannya.
Ashanty sempat menolak ketika dirinya memilih untuk menjadi seorang wanita.
Namun secara perlahan ia membuktikan pilihannya itu dengan prestasi yang ia peroleh.
“Yang paling tau aku itu bunda ashanty, tau dari kecil aku, cuman bunda juga mengajarkan untuk kebenaran.”
“Kan dulu aku sempet berantem sama Bunda kan, tidak setuju, dan akhirnya aku menunjukkan itu dengan prestasi aku, dengan perjuangan aku untuk membangkitkan image keluarga lagi,” tutur Millen.
Sebelum benar-benar memutuskan menjadi transgender, Millen mengaku telah berdoa kepada tuhan.
Keponakan Ashanty ini mengaku sudah merasakan hal yang berbeda dengan orang lain sejak masih kecil.
“Aku bisa yakin karena dari perjalanan hidup kalau emang Tuhan ngasih aku jalan seperti ini ya udah. Aku pernah berdoa soalnya.”
“Waktu aku kecil, waktu SD aku ke Mekah, aku doa depan Ka’bah dan aku sholat dan doa sampai aku mau nangis sebenernya. Dan nangisnya itu bener-bener dari hati banget,” ungkap Millen.
“Aku bilang gini, ‘Tuhan kalau emang ini jalanku, ya jadikan aku seperti ini tapi berikan aku potensi yang lebih banyak untuk memprestasikan dan membanggakan keluargaku sendiri dan make a lot of money,” lanjutnya Millen.
Perjuangan Millen untuk diterima keluarga akhirnya membuahkan hasil dan keluarganya bisa berdamai dengannya.
“Dari situ semua oke dan everything okay. Dan sekarang malah happy kita semuanya,” terangnya.
Keluarganya hanya berpesan agar tidak menyakiti orang lain dan selalu menjaga image keluarga.
“Semuanya keluarga itu mensuport yang penting kamu bisa jadi orang, tidak merugikan orang lain tidak menyakitkan orang lain dan image keluarga harus dijaga,” ujarnya.*