Rahasia Menata Kaliko: Panduan Lengkap Memukau Taman Anda

Rahasia Menata Kaliko: Panduan Lengkap Memukau Taman Anda

Menata tanaman hias merupakan kegiatan yang menyenangkan dan dapat mempercantik tampilan rumah. Salah satu tanaman hias yang populer dan mudah dirawat adalah tanaman kaliko (Alternanthera bettzickiana). Tanaman ini memiliki daun berwarna-warni yang menarik, sehingga cocok dijadikan sebagai penghias taman atau ruangan.

Tanaman kaliko berasal dari Amerika Selatan dan memiliki banyak manfaat. Daunnya mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi tubuh dari radikal bebas. Selain itu, tanaman kaliko juga dapat membantu menyerap polutan udara, sehingga baik untuk kesehatan pernapasan. Secara historis, tanaman kaliko telah digunakan oleh masyarakat adat sebagai obat tradisional untuk berbagai penyakit.

Berikut adalah beberapa tips untuk menata tanaman hias kaliko:

  • Pilih lokasi yang tepat. Tanaman kaliko membutuhkan sinar matahari penuh atau teduh parsial. Pastikan lokasi tersebut memiliki drainase yang baik.
  • Gunakan tanah yang subur dan gembur. Tambahkan kompos atau pupuk kandang untuk meningkatkan kesuburan tanah.
  • Siram tanaman secara teratur. Biarkan tanah mengering di antara penyiraman.
  • Pangkas tanaman secara teratur untuk menjaga bentuk dan ukurannya.
  • Beri pupuk secara berkala untuk menjaga kesehatan tanaman.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat menata tanaman hias kaliko dengan baik dan menikmati keindahannya untuk waktu yang lama.

Cara Menata Tanaman Hias Kaliko (Alternanthera bettzickiana)

Dalam menata tanaman hias kaliko, terdapat banyak aspek penting yang perlu diperhatikan. Aspek-aspek tersebut meliputi:

  • Pemilihan lokasi
  • Penggunaan tanah yang subur
  • Penyiraman teratur
  • Pemangkasan berkala
  • Pemberian pupuk
  • Pengendalian hama dan penyakit
  • Perhatikan ukuran tanaman
  • Sesuaikan dengan konsep taman
  • Kreativitas dan inovasi

Setiap aspek di atas saling berkaitan dan berpengaruh pada pertumbuhan dan keindahan tanaman kaliko. Pemilihan lokasi yang tepat, misalnya, akan menentukan jumlah sinar matahari yang diterima tanaman, yang pada akhirnya mempengaruhi warna daunnya. Penggunaan tanah yang subur dan penyiraman teratur akan memastikan tanaman mendapatkan nutrisi dan air yang cukup untuk tumbuh sehat. Pemangkasan berkala dan pemberian pupuk akan membantu menjaga bentuk dan ukuran tanaman serta merangsang pertumbuhan tunas baru. Pengendalian hama dan penyakit sangat penting untuk mencegah kerusakan pada tanaman. Perhatikan ukuran tanaman agar sesuai dengan konsep taman dan tidak mengganggu tanaman lain. Terakhir, jangan ragu untuk berkreasi dan berinovasi dalam menata tanaman kaliko agar tampil lebih menarik.

Pemilihan lokasi

Pemilihan lokasi merupakan salah satu aspek penting dalam menata tanaman hias kaliko (Alternanthera bettzickiana). Lokasi yang tepat akan menentukan jumlah sinar matahari yang diterima tanaman, yang pada akhirnya mempengaruhi warna daunnya. Tanaman kaliko membutuhkan sinar matahari penuh atau teduh parsial. Jika ditanam di lokasi yang terlalu teduh, daunnya akan berwarna hijau dan kurang menarik. Sebaliknya, jika ditanam di lokasi yang terlalu banyak terkena sinar matahari, daunnya akan berwarna pucat dan mudah terbakar.

Selain sinar matahari, pemilihan lokasi juga perlu mempertimbangkan faktor drainase tanah. Tanaman kaliko tidak menyukai tanah yang tergenang air, karena dapat menyebabkan akarnya membusuk. Oleh karena itu, pilihlah lokasi yang memiliki drainase yang baik. Jika tanah di lokasi tersebut kurang porous, dapat ditambahkan pasir atau kerikil untuk meningkatkan drainase.

Dengan memilih lokasi yang tepat, tanaman kaliko akan tumbuh sehat dan menampilkan warna daun yang indah. Tanaman ini dapat dijadikan sebagai penghias taman atau ruangan, sehingga dapat mempercantik tampilan dan memberikan suasana yang lebih asri.

Penggunaan tanah yang subur

Penggunaan tanah yang subur sangat penting dalam menata tanaman hias kaliko (Alternanthera bettzickiana). Tanah yang subur akan menyediakan nutrisi yang dibutuhkan tanaman untuk tumbuh sehat dan menampilkan warna daun yang indah.

  • Jenis tanah yang subur
    Tanah yang subur memiliki tekstur yang gembur dan kaya akan bahan organik. Jenis tanah ini memiliki kemampuan drainase yang baik dan dapat menyimpan air dan nutrisi dengan baik.
  • Nutrisi dalam tanah
    Tanah yang subur mengandung berbagai nutrisi penting bagi pertumbuhan tanaman, seperti nitrogen, fosfor, dan kalium. Unsur hara ini berperan penting dalam proses fotosintesis, pertumbuhan akar, dan pembentukan bunga dan buah.
  • pH tanah
    Tanaman kaliko membutuhkan tanah dengan pH antara 5,5 hingga 6,5. Tanah yang terlalu asam atau basa dapat mengganggu penyerapan nutrisi oleh tanaman.
  • Pengujian tanah
    Untuk mengetahui kesuburan tanah, dapat dilakukan pengujian tanah. Pengujian tanah akan memberikan informasi tentang kadar nutrisi dan pH tanah, sehingga dapat ditentukan langkah-langkah perbaikan yang diperlukan.

Dengan menggunakan tanah yang subur, tanaman kaliko akan tumbuh optimal dan menampilkan keindahan daunnya yang berwarna-warni. Tanaman ini dapat dijadikan sebagai penghias taman atau ruangan, sehingga dapat mempercantik tampilan dan memberikan suasana yang lebih asri.

Penyiraman teratur

Penyiraman teratur merupakan salah satu aspek penting dalam menata tanaman hias kaliko (Alternanthera bettzickiana). Air sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan tanaman, karena berperan dalam berbagai proses fisiologis, seperti fotosintesis, pengangkutan nutrisi, dan pengaturan suhu.

Tanaman kaliko membutuhkan penyiraman secara teratur, terutama saat cuaca panas dan kering. Penyiraman yang cukup akan menjaga kelembaban tanah dan mencegah tanaman layu. Namun, perlu diperhatikan untuk tidak menyiram tanaman secara berlebihan, karena dapat menyebabkan akarnya membusuk.

Frekuensi penyiraman tergantung pada berbagai faktor, seperti jenis tanah, ukuran tanaman, dan kondisi cuaca. Sebagai pedoman umum, tanaman kaliko dapat disiram setiap 2-3 hari sekali saat cuaca panas dan kering. Saat cuaca hujan, penyiraman dapat dikurangi atau bahkan dihentikan sementara.

Dengan memperhatikan kebutuhan air tanaman kaliko, penyiraman teratur dapat membantu tanaman tumbuh sehat dan menampilkan warna daun yang indah. Tanaman ini dapat dijadikan sebagai penghias taman atau ruangan, sehingga dapat mempercantik tampilan dan memberikan suasana yang lebih asri.

Pemangkasan berkala

Pemangkasan berkala merupakan salah satu aspek penting dalam menata tanaman hias kaliko (Alternanthera bettzickiana). Pemangkasan bertujuan untuk menjaga bentuk dan ukuran tanaman, serta merangsang pertumbuhan tunas baru yang akan menghasilkan daun berwarna-warni yang indah.

  • Membentuk dan mengatur ukuran tanaman
    Pemangkasan dapat dilakukan untuk membentuk dan mengatur ukuran tanaman kaliko agar sesuai dengan konsep taman atau ruangan. Tanaman yang dipangkas secara teratur akan tumbuh lebih padat dan kompak, dengan bentuk yang lebih rapi dan menarik.
  • Merangsang pertumbuhan tunas baru
    Pemangkasan dapat merangsang pertumbuhan tunas baru pada tanaman kaliko. Tunas-tunas baru ini akan menghasilkan daun berwarna-warni yang indah, sehingga tampilan tanaman menjadi lebih menarik.
  • Mengendalikan hama dan penyakit
    Pemangkasan juga dapat membantu mengendalikan hama dan penyakit pada tanaman kaliko. Daun dan batang yang terserang hama atau penyakit dapat dipangkas untuk mencegah penyebarannya ke bagian tanaman yang sehat.
  • Meremajakan tanaman
    Pemangkasan dapat meremajakan tanaman kaliko yang sudah tua dan tidak produktif. Dengan memangkas bagian tanaman yang tua atau rusak, tanaman akan terangsang untuk menghasilkan tunas baru yang lebih sehat dan produktif.

Dengan melakukan pemangkasan berkala, tanaman hias kaliko akan tumbuh sehat, memiliki bentuk yang indah, dan menampilkan warna daun yang cerah dan menarik. Tanaman ini dapat dijadikan sebagai penghias taman atau ruangan, sehingga dapat mempercantik tampilan dan memberikan suasana yang lebih asri.

Pemberian pupuk

Pemberian pupuk merupakan salah satu aspek penting dalam cara menata tanaman hias kaliko (Alternanthera bettzickiana). Pupuk menyediakan nutrisi yang dibutuhkan tanaman untuk tumbuh sehat dan menampilkan warna daun yang indah.

Tanaman kaliko membutuhkan pupuk yang kaya akan nitrogen, fosfor, dan kalium. Nitrogen berperan penting dalam pertumbuhan vegetatif, fosfor dalam perkembangan akar dan bunga, sedangkan kalium dalam pembentukan karbohidrat dan ketahanan tanaman terhadap penyakit. Pemberian pupuk secara teratur akan membantu tanaman kaliko tumbuh optimal dan menghasilkan daun berwarna-warni yang cerah.

Frekuensi pemberian pupuk tergantung pada jenis pupuk yang digunakan. Pupuk kimia umumnya diberikan setiap 1-2 bulan sekali, sedangkan pupuk organik dapat diberikan lebih jarang, sekitar 3-4 bulan sekali. Pemberian pupuk sebaiknya dilakukan saat tanaman dalam kondisi sehat dan tidak sedang stres. Hindari pemberian pupuk secara berlebihan, karena dapat menyebabkan tanaman terbakar atau mati.

Dengan memperhatikan kebutuhan nutrisi tanaman kaliko dan melakukan pemberian pupuk secara teratur, tanaman akan tumbuh sehat dan menampilkan keindahan daunnya yang berwarna-warni. Tanaman ini dapat dijadikan sebagai penghias taman atau ruangan, sehingga dapat mempercantik tampilan dan memberikan suasana yang lebih asri.

Pengendalian hama dan penyakit

Pengendalian hama dan penyakit merupakan salah satu aspek penting dalam cara menata tanaman hias kaliko (Alternanthera bettzickiana). Hama dan penyakit dapat merusak tanaman dan menyebabkan penurunan kualitas daun, sehingga keindahan tanaman berkurang. Oleh karena itu, pengendalian hama dan penyakit sangat penting dilakukan untuk menjaga kesehatan dan keindahan tanaman kaliko.

Ada berbagai jenis hama dan penyakit yang dapat menyerang tanaman kaliko, seperti kutu daun, ulat, jamur, dan bakteri. Untuk mengendalikan hama dan penyakit ini, dapat dilakukan beberapa cara, antara lain:

  • Penggunaan pestisida
  • Penggunaan insektisida
  • Penggunaan fungisida
  • Penggunaan bakterisida
  • Penggunaan metode alami, seperti penggunaan predator alami atau pestisida organik

Pemilihan metode pengendalian hama dan penyakit harus disesuaikan dengan jenis hama atau penyakit yang menyerang tanaman. Pengendalian hama dan penyakit harus dilakukan secara tepat dan teratur untuk mencegah kerusakan yang lebih parah pada tanaman.

Dengan melakukan pengendalian hama dan penyakit secara teratur, tanaman kaliko akan terhindar dari kerusakan dan dapat tumbuh sehat dan indah. Tanaman kaliko yang sehat dan indah dapat mempercantik tampilan taman atau ruangan, sehingga memberikan suasana yang lebih asri dan nyaman.

Perhatikan Ukuran Tanaman

Dalam menata tanaman hias kaliko (Alternanthera bettzickiana), memperhatikan ukuran tanaman merupakan hal yang penting. Ukuran tanaman akan mempengaruhi pemilihan lokasi tanam, jarak tanam, dan kombinasi dengan tanaman lain.

  • Pemilihan Lokasi Tanam
    Ukuran tanaman akan menentukan lokasi tanam yang sesuai. Tanaman kaliko yang berukuran kecil cocok ditanam di pot atau sebagai tanaman penutup tanah. Sedangkan tanaman kaliko yang berukuran besar lebih cocok ditanam di taman atau sebagai tanaman pembatas.
  • Jarak Tanam
    Jarak tanam juga perlu disesuaikan dengan ukuran tanaman. Tanaman kaliko yang berukuran kecil dapat ditanam dengan jarak yang lebih rapat, sedangkan tanaman kaliko yang berukuran besar membutuhkan jarak tanam yang lebih lebar agar tidak saling berdesakan.
  • Kombinasi dengan Tanaman Lain
    Saat mengkombinasikan tanaman kaliko dengan tanaman lain, perlu diperhatikan ukuran dan warna daunnya. Tanaman kaliko yang berukuran kecil dapat dikombinasikan dengan tanaman yang berukuran lebih besar sebagai tanaman latar belakang. Sedangkan tanaman kaliko yang berwarna cerah dapat dikombinasikan dengan tanaman yang berwarna hijau atau putih untuk menciptakan kontras yang menarik.

Dengan memperhatikan ukuran tanaman, penataan tanaman hias kaliko akan menjadi lebih serasi dan indah. Tanaman kaliko yang tertata dengan baik akan mempercantik tampilan taman atau ruangan, sehingga memberikan suasana yang lebih asri dan nyaman.

Sesuaikan dengan konsep taman

Dalam menata tanaman hias kaliko (Alternanthera bettzickiana), menyesuaikan dengan konsep taman merupakan hal yang penting. Konsep taman akan menentukan pemilihan jenis tanaman, penataan, dan pemeliharaan tanaman.

Tanaman kaliko memiliki berbagai jenis dan warna, sehingga dapat disesuaikan dengan berbagai konsep taman. Misalnya, untuk taman bergaya tropis, dapat dipilih tanaman kaliko dengan warna-warna cerah seperti merah atau kuning. Sedangkan untuk taman bergaya minimalis, dapat dipilih tanaman kaliko dengan warna-warna lembut seperti putih atau hijau.

Selain jenis dan warna, penataan tanaman kaliko juga perlu disesuaikan dengan konsep taman. Untuk taman bergaya formal, tanaman kaliko dapat ditata secara simetris dan rapi. Sedangkan untuk taman bergaya natural, tanaman kaliko dapat ditata secara acak dan tidak beraturan.

Dengan menyesuaikan tanaman kaliko dengan konsep taman, akan tercipta sebuah taman yang serasi dan indah. Taman yang serasi dan indah akan memberikan suasana yang lebih nyaman dan menyenangkan.

Kreativitas dan inovasi

Dalam menata tanaman hias kaliko (Alternanthera bettzickiana), kreativitas dan inovasi memegang peranan penting. Kreativitas adalah kemampuan untuk menghasilkan ide-ide baru dan inovatif, sedangkan inovasi adalah penerapan ide-ide tersebut dalam praktik. Keduanya saling terkait dan diperlukan untuk menciptakan penataan tanaman kaliko yang unik dan menarik.

  • Eksplorasi jenis dan varietas
    Ada banyak jenis dan varietas tanaman kaliko yang tersedia, masing-masing dengan karakteristik dan warna yang berbeda. Dengan mengeksplorasi berbagai jenis dan varietas, penata tanaman dapat menciptakan kombinasi yang unik dan menarik.
  • Kombinasi warna dan tekstur
    Tanaman kaliko memiliki beragam warna, dari hijau hingga merah, kuning, dan ungu. Penata tanaman dapat mengombinasikan warna-warna ini untuk menciptakan kontras dan harmoni dalam penataan. Selain warna, tekstur daun kaliko juga bervariasi, sehingga dapat digunakan untuk menambah dimensi dan minat.
  • Penataan yang tidak biasa
    Tanaman kaliko tidak harus selalu ditanam dalam pot atau bedengan. Penata tanaman dapat menggunakan kreativitas mereka untuk menanam kaliko secara vertikal pada dinding atau membuat bentuk-bentuk yang tidak biasa, seperti lingkaran atau spiral.
  • Penggunaan aksesori
    Aksesori seperti batu, kerikil, dan kayu dapat digunakan untuk menambah keindahan dan minat pada penataan tanaman kaliko. Penata tanaman dapat menggunakan aksesori ini untuk menciptakan jalur, batas, atau titik fokus.

Dengan menggabungkan kreativitas dan inovasi, penata tanaman dapat menciptakan penataan tanaman kaliko yang unik dan menarik. Penataan yang kreatif dan inovatif akan mempercantik taman atau ruangan dan memberikan suasana yang lebih asri dan nyaman.

Pertanyaan yang Sering Diajukan tentang Cara Menata Tanaman Hias Kaliko (Alternanthera bettzickiana)

Berikut ini adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan tentang cara menata tanaman hias kaliko beserta jawabannya:

Pertanyaan 1: Berapa banyak sinar matahari yang dibutuhkan tanaman kaliko?

Jawaban: Tanaman kaliko membutuhkan sinar matahari penuh atau teduh parsial. Jika ditanam di lokasi yang terlalu teduh, daunnya akan berwarna hijau dan kurang menarik. Sebaliknya, jika ditanam di lokasi yang terlalu banyak terkena sinar matahari, daunnya akan berwarna pucat dan mudah terbakar.

Pertanyaan 2: Seberapa sering tanaman kaliko harus disiram?

Jawaban: Tanaman kaliko harus disiram secara teratur, terutama saat cuaca panas dan kering. Penyiraman yang cukup akan menjaga kelembaban tanah dan mencegah tanaman layu. Namun, perlu diperhatikan untuk tidak menyiram tanaman secara berlebihan, karena dapat menyebabkan akarnya membusuk.

Pertanyaan 3: Bagaimana cara memangkas tanaman kaliko?

Jawaban: Tanaman kaliko dapat dipangkas untuk menjaga bentuk dan ukurannya, serta merangsang pertumbuhan tunas baru. Pemangkasan dapat dilakukan dengan menggunakan gunting pangkas yang tajam. Potong bagian tanaman yang tidak diinginkan atau yang sudah tua. Pemangkasan sebaiknya dilakukan pada saat cuaca cerah dan tidak hujan.

Pertanyaan 4: Pupuk apa yang cocok untuk tanaman kaliko?

Jawaban: Tanaman kaliko membutuhkan pupuk yang kaya akan nitrogen, fosfor, dan kalium. Pupuk dapat diberikan secara rutin setiap 1-2 bulan sekali. Pemberian pupuk sebaiknya dilakukan saat tanaman dalam kondisi sehat dan tidak sedang stres. Hindari pemberian pupuk secara berlebihan, karena dapat menyebabkan tanaman terbakar atau mati.

Pertanyaan 5: Hama dan penyakit apa saja yang bisa menyerang tanaman kaliko?

Jawaban: Tanaman kaliko dapat diserang oleh berbagai hama dan penyakit, seperti kutu daun, ulat, jamur, dan bakteri. Untuk mengendalikan hama dan penyakit ini, dapat dilakukan beberapa cara, antara lain penggunaan pestisida, insektisida, fungisida, bakterisida, atau penggunaan metode alami, seperti penggunaan predator alami atau pestisida organik.

Pertanyaan 6: Bagaimana cara membuat tanaman kaliko tetap terlihat menarik?

Jawaban: Untuk membuat tanaman kaliko tetap terlihat menarik, perlu dilakukan perawatan secara teratur, seperti penyiraman, pemupukan, pemangkasan, dan pengendalian hama dan penyakit. Selain itu, tanaman kaliko juga perlu ditempatkan di lokasi yang sesuai dengan kebutuhannya, yaitu tempat yang mendapatkan sinar matahari yang cukup dan memiliki drainase yang baik.

Demikianlah beberapa pertanyaan yang sering diajukan tentang cara menata tanaman hias kaliko. Dengan mengikuti tips dan informasi di atas, Anda dapat menata tanaman kaliko dengan baik dan menikmati keindahannya untuk waktu yang lama.

Semoga bermanfaat.

Baca juga artikel selanjutnya: Cara Merawat Tanaman Hias Kaliko agar Tumbuh Subur dan Berwarna Cerah

Tips Menata Tanaman Hias Kaliko (Alternanthera bettzickiana)

Menata tanaman hias kaliko tidaklah sulit. Dengan mengikuti beberapa tips sederhana berikut, Anda dapat membuat tanaman kaliko tumbuh subur dan tampil cantik di taman atau ruangan Anda.

Tip 1: Pilih lokasi yang tepat

Tanaman kaliko membutuhkan sinar matahari penuh atau teduh parsial. Pastikan lokasi yang Anda pilih memiliki drainase yang baik, karena tanaman kaliko tidak menyukai tanah yang tergenang air.

Tip 2: Gunakan tanah yang subur

Tanaman kaliko membutuhkan tanah yang subur dan gembur. Anda dapat menggunakan campuran tanah pot dengan kompos atau pupuk kandang untuk meningkatkan kesuburan tanah.

Tip 3: Siram secara teratur

Tanaman kaliko perlu disiram secara teratur, terutama saat cuaca panas dan kering. Biarkan tanah mengering di antara penyiraman untuk mencegah pembusukan akar.

Tip 4: Pangkas secara berkala

Pemangkasan secara berkala dapat membantu menjaga bentuk dan ukuran tanaman kaliko. Pemangkasan juga dapat merangsang pertumbuhan tunas baru dan membuat tanaman terlihat lebih rimbun.

Tip 5: Beri pupuk secara teratur

Tanaman kaliko membutuhkan pupuk untuk tumbuh sehat dan menghasilkan daun berwarna cerah. Anda dapat menggunakan pupuk cair atau pupuk padat yang mengandung nitrogen, fosfor, dan kalium.

Tip 6: Kendalikan hama dan penyakit

Tanaman kaliko dapat diserang oleh berbagai hama dan penyakit. Untuk mengendalikannya, Anda dapat menggunakan pestisida atau insektisida sesuai dengan dosis yang dianjurkan.

Tip 7: Perhatikan ukuran tanaman

Saat menanam kaliko, perhatikan ukuran tanaman agar sesuai dengan lokasi yang tersedia. Tanaman kaliko yang berukuran besar lebih cocok ditanam di taman, sedangkan tanaman yang berukuran kecil dapat ditanam di pot atau sebagai tanaman penutup tanah.

Tip 8: Sesuaikan dengan konsep taman

Sesuaikan pemilihan jenis dan warna tanaman kaliko dengan konsep taman Anda. Misalnya, untuk taman bergaya tropis, Anda dapat memilih tanaman kaliko dengan warna-warna cerah seperti merah atau kuning. Sedangkan untuk taman bergaya minimalis, Anda dapat memilih tanaman kaliko dengan warna-warna lembut seperti putih atau hijau.

Demikianlah beberapa tips menata tanaman hias kaliko. Dengan mengikuti tips-tips ini, Anda dapat membuat tanaman kaliko tumbuh subur dan mempercantik taman atau ruangan Anda.

Kesimpulan

Dalam menata tanaman hias kaliko (Alternanthera bettzickiana), perlu memperhatikan berbagai aspek penting seperti pemilihan lokasi, penggunaan tanah yang subur, penyiraman teratur, pemangkasan berkala, pemberian pupuk, pengendalian hama dan penyakit, memperhatikan ukuran tanaman, menyesuaikan dengan konsep taman, serta kreativitas dan inovasi. Dengan memperhatikan aspek-aspek tersebut, tanaman kaliko akan tumbuh sehat, memiliki bentuk yang indah, dan menampilkan warna daun yang cerah dan menarik.

Tanaman kaliko yang tertata dengan baik dapat mempercantik taman atau ruangan, sehingga memberikan suasana yang lebih asri dan nyaman. Selain keindahannya, tanaman kaliko juga memiliki manfaat bagi kesehatan karena dapat membantu menyerap polutan udara dan mengandung antioksidan. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk menanam dan menata tanaman kaliko di sekitar lingkungan kita.

Artikel SebelumnyaAsal-usul Dan Jenis Tanaman Lempuyang
Artikel BerikutnyaPeran Carl Linnaeus Bagi Kemajuan Teknologi