Kliktrend.coom – Anak bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep direncanakan bakl menikah dengan Erina Gudono pada bulan Desember mendatang.
Setelah melakukan berbagai persiapan hingga membuat foto prewedding beberapa hari lalu, keduanya kerap membagikan momen kebersamaan penuh kemesraan.
Salah satu persiapan penikahan mereka yang paling mengejutkan adalah pengaspalan jalan di depan rumah Erina Gudono. Dulu, jalan itu berbatu dan sudah mulai berubah wujud jelang acara resepsi.
Trending: Berjemur Pakai Barlette, Gita Youbi Tampil Hot Abis
Jalan Depan Rumah Erina Gudono Diaspal
Menurut informasi yang berhasil dihimpun media ini, jalan Lombok di depan kediaman Erina Gudono di daerah Purwosari, Sinduadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman sudah mulai diaspal sejak beberapa hari lalu.
Pihak pelaksana pengaspalan yang bernama Suprianto menyebutkan bahwa panjang jalan tersebut sekitar 387 menter. Pengaspalan dimulai dari jalan depan kediaman Erina Gudono.
“Dari rumahnya calon besannya Pak Jokowi sampai Jalan Kaliurang. Panjangnya 387 meter,” bebernya.
Trending: Polisi Gercep Tangkap Pelaku Kebaya Merah, Netizen Seret Nama Gisel
Menurut Suprianto, kendala teknis pondasi tidak ada masalah. Sebab pondasi untuk aspal sudah cukup kuat. Kendala yang dialami hanya soal cuaca.
Suprianto mengungkapkan mendapatkan penugasan dari dinas untuk melakukan pengaspalan. Namun terkait pengajuan pengusulan, dirinya tidak mengetahui.
“Kalau permintaan kami dari dinas, kami dapat SK dari dinas. Terkait pengusulan kami kurang mengetahui,” bebernya.
Bagian dari Persiapan Pernikahan
Sepengetahuan Suprianto, pengaspalan yang dilakukan dalam rangka persiapan pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono.
“Setahu kami seperti itu (pernikahan Kaesang dan Erina), tetapi lebih detail terkait permohonan kami tidak tahu, kami hanya pelaksana,” ucapnya.
Selain pengaspalan, tambah Suprianto, juga ada pemasangan paving konblok. Pemasangan paving konblok dilakukan di tanah kosong di kompleks masjid Al-Hidayah.
Trending: Usai Digosipkan Hamil, BCL Dikabarkan Punya Pacar Duda Anak Tiga
“Kalau SK saya pengaspalan dan pemasangan paving konblok,” urainya.
Sementara itu saat dihubungi Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Sleman Taufiq Wahyudi mengatakan, pengusulan pengaspalan jalan dari desa.
“Oh tetap itu secara aturan dari masyarakat, dari desa. Jadi itu kan masuk kawasan KSCT (Kawasan Strategis Cepat Tumbuh), mengajukannya tetap melalui proposal, perlakuannya sama,” ungkapnya.
Taufiq menyampaikan biaya pengaspalan menggunakan dana APBD Kabupaten Sleman.
“Dari APBD. (Total biaya) sekitar itu Rp 193 juta,” jelasnya.
Menariknya, setelah kabar tersebut dibagikan sejumlah akun gosip di medsos, banyak warganet berharap agar Kaesang menikahi banyak perempuan di tempat lain agar jalan di kampung mereka bisa diaspal.
Harapan mereka tentu berbau satire. Sebab pembangunan di setiap daerah hampir tidak selalu merata terutama urusan jalan yang tidak layak untuk dilalui.*