KLIKTREND.com – Baru-baru ini, publik dikejutkan dengan pengakuan Jackie Chan, aktor multitalenta asal Hongkong. Kerap tampil di berbagai film dengan senyuman ramah dan tingkah kocak, ia ternyata memiliki banyak sisi kelam kehidupannya.
Hal itu terungkap dalam sebuah buku berjudul Never Grow Up, sebuah autobiografi yang ditulisnya bersama Zhu Mo.
Terbitan berbahasa perancis dari buku yang mengungkap perjalanan hidup dan karier sang aktor berusia 65 tahun itu baru saja diluncurkan pada 3 Oktober 2019 lalu.
“Jika Anda sedang berlibur di Perancis, silahkan mengunjungi toko buku lokal untuk mendapatkan buku saya. Ingat tanggalnya. Tersedia sejak 3 Oktober,” tulis Jackie di laman resminya, Senin (30/9/2019).
Trending: 7 Fakta Meninggalnya Bayi Kembar Ammar Zoni dan Irish Bella
Never Grow Up, Sebuah Outobiografi Kedua
Never Grow Up merupakan buku autobiografi kedua Jakcie Chan. Sebelumnya, ia pernah menerbitkan autobiografi pertama pada 1998 silam.
Dalam berjudul I Am Jackie Chan: My Life in Action tersebut, ia banyak bercerita tentang perjalanan kariernya di industri film di Hong Kong dan Hollywood.
Kali ini, dalam buku keduanya, ia lebih banyak mengungkap soal kisah hidupnya sejak masa kanak-kanak, terutama kehidupan pribadinya sebagai suami dan ayah.
Di dalamnya, ia jujur bercerita tentang kisah-kisah kelam yang pernah terjadi dalam hidupnya. Bangkit dari ketepurukan atas hal-hal itu menjadi pengalaman manusiawi yang menurutnya perlu dibagikan kembali.
Trending: 25 Momen Terbaik Betrand, Ruben Onsu dan Sarwendah di NTT
Kisah-kisah Kelam di Masa Lalu Jackie Chan
Never Grow Up sejatinya merupakan buku yang telah beredar di China sejak April 2015. Jelang akhir 2018 lalu, buku tersebut akhirnya dipublikasikan dalam terbitan berbahasa Inggris setelah diterjemahkan oleh Jeremy Tiang.
Berikut lima kisah kelam yang terungkap dalam Never Grow Up, autobiografi Jackie Chan yang kedua.
1Sering Mabuk-mabukan
Penggemar Jackie Chan pasti masih ingat dengan perannya dalam film The Drunken Master. Film tersebut bererita tentang jagoan kungfu yang suka minum miras karena depresi, lalu memperkenalkan kungfu aliran jurus Dewa Mabuk.
Ternyata, dalam kehidupan nyata, Jackie Chan mengakui dirinya pernah menjalani masa menjadi seorang peminum yang suka mabuk-mabukan. Ia mengaku sempat kecanduan miras di masa-masa awalnya sebagai bintang film.
“Aku melalui fase di mana satu (minum sebotol) sebelum makan siang, dan satu setelahnya,” kisahnya.
“Aku kerap datang memakai kacamata hitam, terlihat lesu. Kacamata itu menyembunyikan wajahku yang kusut setelah mabuk semalaman,”
“Aku seringkali mabuk. Pernah, di pagi hari, aku menabrakkan mobil Porsche-ku, lalu malamnya menabrakkan Mercedes-ku,” tulis ayah dari Jaycee Chan tersebut.
2Suka Berfoya-foya
Kisah kelam lain dari Jackie Chan yang jarang diketahui publik adalah kegemarannya berfoya-foya. Ia mengakui, dalam perjalanan hidupnya, ia pernah menjadi orang yang suka menghambur-hamburkan uang.
Salah satu kisah yang sulit dilupakannya adalah saat membelanjakan uang tunai senilai Rp 900 juta hanya dalam hitungan menit saja.
“Satu hari, aku mengambil uang Rp 900 juta dan membawa seluruh tim stuntman-ku ke sebuah toko jam tangan mewah,”
“Aku masuk ke dalam, dan berteriak: ‘Tunjukkan padaku 10 jam tangan termahalmu. Aku beli 7. Tak usah dibungkus, aku langsung pakai semuanya. Kubayar cash!,” ungkapnya.
3Melakukan KDRT
Meski identik sebagai aktor berwajah kocak, ternyata Jackie Chan ternyata sangat temperamental. Ia berkisah tentang penyesalannya saat melakukan tindak kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Ia pernah melempar anaknya sendiri, Jaycee, yang saat itu masih kecil. Menurutnya, saat itu, ia tak bisa mengendalikan emosi usai berkelahi dengan istrinya, Joan Lin.
“Saya dan Joan saat itu berselisih. Kami menemui jalan buntu, lalu aku pergi, dan curhat pada produserku, Leonard Ho,” tulisnya.
“Leonard menasehatiku, agar pulang ke rumah, berbicara pada Joan dan saling minta maaf,”
“Tapi ketika aku pulang, aku melihat Joan sedang ngobrol bersama teman-temannya, tertawa keras-keras. Aku kembali emosi,” lanjut Jackie.
“Ketika aku hendak marah, anakku yang masih kecil, Jaycee, lari ke arahku. Dia bergaya menembakku dengan kedua tangannya. Dor, dor, teriaknya. Seolah-olah dia ikut marah karena aku telah berbuat jahat pada ibunya,”
“Lalu dia mengambil kunci dari tanganku, dan melemparnya ke lantai. Saat aku menunduk mengambilnya, dia menendang tanganku,”
“Aku tak bisa lagi mengendalikan emosi. Aku kemudian mengangkat Jaycee dengan satu tangan, lalu melempar anak kecil itu sampai mendarat di sofa,” tuturnya.
4Kerap Memanfaatkan Jasa PSK
Jackie Chan mengaku ia kerap bercinta memanfaatkan jasa PSK. Gajinya yang setinggi langit, dihabiskannya untuk mabuk, berjudi, dan menyewa PSK.
“Aku ingat saat pertama aku pergi ke klub malam. Aku malu, tapi tetap menunjukkan kalau aku orang terkenal,”
“Perempuan yang melayaniku, aku mengenalnya sebagai ‘Si Nomor 9’, sangat cantik. Kepribadiannya juga baik,”
“Di kunjungan berikutnya, aku selalu mencarinya. “Apa Si Nomor 9 tersedia?,” begitu tanyaku setiap aku datang,” kisahnya.
Menurut Jackie Chan, setiap malam, ia bercinta dengan Si Nomor 9.
“Kami bercinta di kamarnya yang sempit. Langit-langitnya sangat rendah. Kamar itu bahkan tidak kedap suara, dan kami bisa mendengar suara dari luar, jelas sekali,”
“Pernah, aku melihat ada orang yang mengintip kami bercinta lewat rongga di pintu. Tetap saja, kamar sempit itu jadi surga bagiku,” ungkapnya.
5Pernah Selingkuh
Kisah kelam Jackie Chan lainnya adalah kisah asmara terlarangnya. Di tahun 1999, ia berselingkuh dengan Ratu Kecantikan HongKong, Elaine Ng.
Saat berita itu tersebar, Jackie mengaku bingung bagaimana menjelaskan hal itu ke istrinya.
“Saat berita itu bermunculan di media, aku langsung ingin menelepon Joan, tapi aku tak tahu harus bicara apa,”
“Sampai sekarang, aku tak akan pernah bisa menjelaskannya,” tutur Jackie Chan.